Yuk Kenali 3 Jenis Vaksin : AztraZeneca, Sinovac dan Sinopharm
Yuk Kenali 3 Jenis Vaksin yang banyak dipakai di Indonesia, yaitu : AztraZeneca, Sinovac dan Sinopharm
Nama Vaksin : AstraZeneca (AZD1222) Farmasi : University of Oxford-AstraZeneca Jenis Antigen pada vaksin : Vektor adenovirus rekombinan Asal Negara : Inggris Efikasi (tingkat keampuhan) : 64% - 86% Suhu Penyimpanan : -2 sd 8 derajat Celcius Aman Untuk : Aman digunakan pada populasi yang besar usia 18 keatas, wanita tidak hamil dan tidak pernah keguguran, tidak memiliki penyakit dengan gejala pengentalan darah. Dosis : 2x suntikan (0,5 ml/dosis) pada H-0 dan jarak ke 2 adalah 4 minggu sd 12 minggu Efek Samping : Efek samping yang banyak dialami : nyeri otot, kemerahan, gatal, bengkak atay benjol di tempat suntikan, demam, lelah, mengigil, sakit kepala, mual, muntah, radang tenggorokan, flu, dan batuk. Keistimewaan Vaksin : Terbukti efektif untuk menghadapi varian baru Covid-19 yaitu B.117 (varian Inggris). Cara Pemberian : Intramuskular (dalam otot)
Nama Vaksin : Sinovac (CoronaVac) Farmasi : Sinovac Research & Development Co.Ltd Jenis Antigen pada Vaksin : Dibuat dengan metode virus yang telah dimatikan (inactivated virus) Negara Asal : China Efikasi (tingkat keampuhan) : 65,3% ( uji klinik 3 di Indonesia ) 91,25% di Turki Suhu Pentimpanan : 2 - 8 derajat Celcius Aman Untuk : - Usia 18 - 59 tahun - Usia >60 tahun tanpa komorbid dan penyakit kronis terkontrol. - Penyintas Covid-19 yang terlah sembuh minimal 3 bulan. Dosis : 2x suntikan (0,5 ml/dosis), pada H-0 dan H-28 Efek Samping : Efek samping yang dilaporkan bersifat ringan dan sementara : nyeri di lokasi penyuntikan, nyeri otot, sakit kepala, lapar dan mengantuk. Keistimewaan Vaksin : Vaksin bekerja untuk memicu sistem kekebalan tubuh untuk membentuk antibodi spesifik yang dapat melawan virus Corona. Lewat cara ini maka tubuh belajar mengenali virus SARS-COV-2, tanpa harus menghadapi risiko infeksi serius. Cara Pemberian : Intramuskular (dalam otot)
Nama Vaksin : Sinopharm (BBIBP-CorV) Farmasi : China National Pharmaceutical Group Corporation Jenis Antigen Pada Vaksin : Virus SARS-CoV-2 yang dimatikan (inactivated virus) Negara Asal : China Efikasi (tingkat keampuhan) : 79% Suhu Penyimpanan : 2 - 8 derajat Celcius Aman Untuk : Vaksin ini diklaim menjadi yang pertama di dunia uang menunjukan imunogenisitas dan keamanan yang sangat bagus untuk usia 18 - 85 tahun Dosis : 2x suntikan (0,5 ml / dosis), pada H-0 dan H-21 Efek Samping : Efek samping yang dilaporkan bersifat ringan dan sementara : nyeri di lokasi penyuntikan, nyeri otot, sakit kepala, lapar dan mengantuk. Keistimewaan Vaksin : Vaksin bekerja untuk memicu sistem kekebalan tubuh membentuk antibodi spesifik yang dapat melawan virus Corona. Lewat cara ini maka tubuh belajar mengenali virus SARS-COV-2, tanpa harus menghadapi risiko infeksi setius. Cara Pemberian : Intramuskular (dalam otot)