Apakah Benjolan di Belakang Telinga Dapat Menyebabkan Pusing ?
Tanya :
Dear Dokter,
Sudah 2 hari ini saya menyadari terdapat benjolan dibelakang telinga sebelah kanan,seperti di bagian tulangnya tidak sakit namun membuat saya merasa pusing semenjak 2 minggu yang lalu,apakah ada pengaruhnya?dan apa penyebabnya?
XXXXXX XXXXXXXX (25 tahun) yon_XXXXX@gmail.com Tinggi Badan : 165 cm, Berat Badan : 60 kg
Jawab :
Salam sehat Ibu YY,
Benjolan di belakang telinga, terutama yang tidak menimbulkan rasa sakit, disertai pusing, dapat disebabkan oleh beberapa hal.
Kemungkinan Penyebab:
Pembesaran Kelenjar Getah Bening
Penyebab: Sering kali disebabkan oleh infeksi (misalnya, infeksi telinga, infeksi tenggorokan, atau sinusitis). Bahkan infeksi ringan atau yang sudah lama dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening di dekatnya.
Gejala: Benjolan kecil dan keras yang mungkin tetap ada bahkan setelah infeksi teratasi.
Kista Sebasea atau Lipoma
Penyebab: Kista sebasea adalah kelenjar minyak yang tersumbat, sedangkan lipoma adalah pertumbuhan lemak.
Gejala: Benjolan halus dan dapat digerakkan, biasanya tidak nyeri.
Mastoiditis (Kurang Mungkin Jika Tidak Ada Rasa Sakit)
Penyebab: Infeksi tulang mastoid di belakang telinga, sering kali terjadi setelah infeksi telinga yang tidak diobati.
Gejala: Nyeri, bengkak, kemerahan, demam, dan terkadang pusing.
Tumor Jinak (misalnya, Osteoma atau Lipoma pada Tulang Mastoid)
Penyebab: Pertumbuhan lambat, nonkanker pada atau dekat tulang mastoid.
Gejala: Biasanya tidak nyeri, tetapi dapat menekan struktur di dekatnya dan menyebabkan pusing.
Masalah Telinga Bagian Dalam atau Vestibular
Penyebab: Kondisi seperti labirinitis atau neuritis vestibular dapat menyebabkan pusing, dan terkadang infeksi atau peradangan terkait dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening di dekatnya.
Gejala: Pusing, vertigo, masalah keseimbangan, terkadang disertai mual.
Penyebab yang Kurang Umum
Kondisi kronis seperti gangguan autoimun atau masalah yang lebih serius seperti limfoma, meskipun ini lebih jarang dan sering kali melibatkan gejala tambahan seperti kelelahan atau penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan.
Bisakah Benjolan Menyebabkan Pusing?
Ya, tergantung penyebabnya dan kedekatannya dengan struktur yang terlibat dalam keseimbangan, seperti telinga bagian dalam. Pusing juga bisa disebabkan oleh masalah vestibular yang tidak terkait.
Apa yang Dapat Ibu Lakukan:
Pantau Benjolan:
Perhatikan setiap perubahan dalam ukuran, nyeri tekan, atau gejala baru (misalnya nyeri, kemerahan, hangat).
Mengelola Pusing:
Hindari gerakan tiba-tiba.
Tetaplah terhidrasi dan makanlah dalam porsi kecil tetapi sering jika pusing disertai mual.
Periksa ke dokter:
Kapan Harus Mencari Perhatian Medis:
Jika benjolan membesar, terasa nyeri, atau bertahan lebih dari 2 minggu.
Jika pusing bertambah parah atau mengganggu aktivitas sehari-hari.
Jika Ibu mengalami gejala tambahan seperti kehilangan pendengaran, nyeri telinga, atau demam.
Dokter THT dapat melakukan pemeriksaan fisik dan merekomendasikan pencitraan (misalnya, USG atau CT scan) atau tes darah untuk menentukan penyebabnya, jadi s egera atur jadwal kunjungan ke dokter.